Bangun dari mimpi

Aku tidak tau harus nulis judul apa, sepertinya tidak lazim "Bangun dari Mimpi", biasanya sih kita dengar bangun dari tidur, tapi aaahhh....apa peduliku tentang judul posting.
Seiring suara azan Subuh menggema, aku terbangun dari tidur nyenyakku. Kubasuh muka dengan air wudhu guna menunaikan kewajiban sebagai hamba yakni biasalah Sholat Subuh. Selepas itu dengan sedikit berolahraga di taman belakang diiringi kicauan merdu burung-burung ditemani secangkir kopi lengkap dengan camilan, wah indah nian rasanya hidup ini.


Setelah puas menikmati anugerah Tuhan, aku segera ke kamar mandi indah dan bersih, tentunya dengan pilihan air panas, dingin, hangat, terserah...Mandi sudah, tinggal menikmati sarapan yang tersedia ditemani isteri dan anak-anak tercinta. Sementara di luar sudah siap mobil Bi Em Dobelyu (maksudku BMW bukan bebek merah warnanya) yang akan membawaku ke kantor dimana sehari-hari aku mengais rezeki...Ups aku tidak sendiri lho...ada pak sopir yang mengantar.
Setiba di kantor beberapa orang security memberi hormat kepadaku, mengucap salam menundukkan kepala sembari membukakan pintu kantor. Tidak hanya security, pegawaiku yang lain juga mengucapkan salam menunjukkan rasa hormat juga, terang aja aku kan bos di kantor sendiri. Aku memasuki ruang kerja yang lega dan nyaman, kemudian memulai aktifitas membaca surat-surat kontrak, proposal-proposal penawaran bisnis, dan laporan kerja para karyawan karyawatiku. Eh..lupa hari ini ada janji meeting dengan mitra bisnis dari luar negeri, untung ada sekretaris yang mengingatkan. "Pak hari ini jam 10.00 ada meeting dengan Mr. Steve Ex dari LA di hotel......" begitu sekretarisku yang cantik mengingatkan.
Masih ada waktu, aku baca dan tandatangani dulu surat-surat yang masuk, setelah itu aku ingin berkeliling menyapa para karyawan dan memberi semangat untuk lebih berprestasi dalam kerja.
Dengan berbagai kesibukan, tanpa terasa sudah jam 17.00, waktunya pulang, istirahat, berkumpul, bercengkrama dengan istri cantik dan anak-anak tercinta, sambil nonton acara paforit keluarga di TV berlangganan.
Alhamdulillah, tidak henti-hentinya aku mengucapkan syukur atas karunia kenikmatan yang diberikan Allah kepadaku, tidak semua orang bisa mendapatkan berkah ini. Ibadah tenang, tanpa pusing dengan urusan keuangan, karena sudah pasive income bro...he he he.
Kedubrakkkk....aku terjatuh dari tempat tidur. Lho apa yang terjadi aku kan baru saja bercengkrama dengan istri cantik dan anak-anakku, kenapa sekarang aku berada di kamar yang dihiasi lemari butut dan ranjang reot begini...walaah aku cuma mimpi, mimpi jadi orang kaya, mimpi jadi konglomerat.
Aku merenungi mimpi indahku, mungkinkah mimpiku jadi kenyataan, apa yang harus aku lakukan...Ahaaa ya ya aku harus berani BISNIS, kerja keras...semangat semangat semangat.
Hampir semua orang punya mimpi indah seperti mimpiku ini, yang membedakan hanya ada yang langsung berbuat untuk mewujudkan mimpi indah ini, dan tidak sedikit pula yang hanya bermimpi dan terus bermimpi. Anda termasuk kategori yang mana, silahkan pilih, dipilih dipilih dipilih....(salah satu kata-kata pebisnis di pasar bro).

SALAM SUKSES BUAT ANDA DAN KITA SEMUA, AMIIN...